Agama dan Modal Sosial: Studi tentang Kontribusi Nilai-Nilai Agama dalam Membangun Modal Sosial Masyarakat untuk Hutan Rakyat Lestari
ABSTRACT
Agama diyakini sebagai sumber nilai yang hakiki
bagi masyarakat.Hal tersebut mengharuskan agama untuk tidak hanya berkutat pada
persoalan spiritual dan formalistik ajarannya, tetapi juga supaya dapat
rnenjadi modal sosial di dalam masyarakat yang mampu menjawab berbagai
persoalan kemanusiaan. Modal sosial diyakini sebagai salah satu komponen
utama penggerak kebersamaan, mobilitas ide, saling percaya, dan saling
menguntungkan untuk kemajuan bersama. Penelitian ini mengkaji bagaimana
nilai-nilai agama berkontribusi dalam membangun modal sosial masyarakat Desa
Selopuro, Kecamatan Batuwarno, Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah, dalam
mengembangkan sistem pengelolaan hutan rakyat lestari. Penelitian eksploratif
kualitatif ini menemukan bahwa terdapat lima kontribusi nilai-nilai agama dalam
membangun modal sosial masyarakat Selopuro tentang pentingnya melestarikan
hutan ralqyat, yaitu: nilai sosial (kehendak untuk hidup lebih baik), norma
sosial yang dapat mengontrol perilaku masyarakat, saling percaya, resiprositas,
dan kemampuan menjalin kerjasama. Kelima hal tersebut hendaknya dipertahankan
oleh masyarakat Selopuro sebagai benteng pertahanan berbasis kearifan
lokaldalam menghadapi serbuan arus modernisasi.
File lengkapnya: https://drive.google.com/open?id=1d1GN1t53qpSqt_wTwq-atCDtdhOSHT0a
0 komentar:
Posting Komentar